Ayahbunda, Supermagz For Supermom

Saya pertama tahu majalah Ayahbunda itu waktu kecil, sekitar TK atau kelas satu SD kalau nggak salah. Dulu, ibu saya suka beli di lapak koran dekat sekolah sambil menunggu saya pulang. Sebetulnya sih ibu saya nggak begitu suka baca, beliau beli majalah biasanya untuk mencari insiprasi model baju karena hobinya menjahit. Ya paling sesekali isinya dibaca kalau pekerjaan rumah sudah selesai. Kami biasanya duduk bersebelahan, dimana ibu membaca Ayahbunda sementara saya membaca buku dongeng.

Lebih dari dua puluh tahun berlalu. Saya kembali 'bertemu' dengan majalah Ayahbunda. Kali ini--meniru jejak ibunda, saya yang membelinya. Waktu itu tahun 2009 saat s sedang hamil, kebetulan ada artikel tentang kehamilan. Lucu juga, mengingat itu adalah kali pertama saya membeli majalah bertema pola asuh, hehe! Dari situ saya mulai ketagihan baca Ayahbunda. Nggak cuma baca majalahnya, setelah melahirkan dan bayi saya agak besar, saya yang relatif  punya banyak waktu untuk online, memutuskan bergabung di fanpage FB-nya Ayahbunda. Betapa menyenangkan membaca berbagai kisah bunda mengenai anak-anak mereka. Hingga akhirnya pada suatu waktu saya iseng menulis opini atas survey yang diadakan di situ.

Saya tak pernah menyangka bahwa opini singkat itu dimuat! Setelah sebelumnya dihubungi oleh Mbak Sheika--redaktur madya Ayahbunda, beberapa minggu kemudian saya bisa melihat opini dan foto saya dan buah hati dimuat di Ayahbunda edisi 26 Januari 2011. Senang banget! Saya langsung jingkrak-jingkrak kaya orang gila. Gimana nggak gila? Tau nggak sih, bagi saya saat pertama kalinya foto serta cerita kita mau masuk majalah itu rasanya….SESUATU! Apalagi tanpa saya ketahui sebelumnya, ternyata judul artikel tersebut adalah: ‘Supermom’. Bagaimana para ibu bekerja berhasil me-manage waktu untuk tetap bisa merawat Buah Hati mereka. Supermom? Sebegitu hebatkah saya? Meski hanya cerita singkat, namun pengalaman menyenangkan ini membekas lama dalam hati saya. Rasanya seperti mendapat penghargaan upaya saya selama ini merawat buah hati tercinta.

Sejak saat itu kata 'Supermom' seolah melekat dalam diri saya. Saat saya merasa lelah atau jenuh dengan rutinitas merawat buah hati sekaligus menulis, kata itu seolah terngiang di kepala saya, "Hayo,katanya Supermom? Masa gini aja nyerah? Pasti bisa!" dan alhamdulillah sedikit-sedikit kekuatan saya tumbuh kembali.

'Berteman' dengan Ayahbunda tak hanya membentuk saya jadi 'The Real Supermom' tapi juga bikin saya semakin cerdas. Bagaimana tidak, jika sewaktu-waktu saya menemukan kesulitan dalam urusan mengasuh Gaza--putera pertama saya yang basih batita, saya langsung saja buka website Ayahbunda dan memasukkan kata kunci permasalahan yang saya alami. Dan taraaa, solusinya langsung muncul seabreg! Contohnya saja saat saya mengalami kesulitan karena sudah usia 2 tahun lebih, putera saya masih saja tak dapat menelan daging sapi dan ayam serta beberapa jenis sayuran berserat, setelah buka website Ayahbunda langsung deh saya temukan solusinya.

Lain waktu saat saya membutuhkan tambahan referensi untuk buku yang sedang digarap, kembali saya browsing. Padahal waktu itu saya nggak buka website Ayahbunda, lho. Eh, dasar jodoh, ternyata malah menemukan buku "Children Serial Multiple Intelligences"-nya Ayahbunda. Saya pun segera membelinya dan mendapatkan banyak masukan tentang tumbuh kembang anak dari situ.

Ayahbunda memang Supermagz deh. Mulai dari majalah, website hingga bukunya semua bermanfaat untuk saya. Ada banyak ilmu, wawasan serta teman sesama bunda yang bisa diajak berbagi (meski saat ini hanya melalui dunia maya)

Tiga puluh lima tahun Ayahbunda hadir menemani para Ayah dan Bunda Indonesia. Selamat ulang tahun dear Ayahbunda. Semoga selalu menyajikan topik yang berkualitas dan menginspirasi. 

Dan menjelang ulangtahunnya yang ke-35, kembali saya bahagia bahwa kami sekeluarga (saya, anak dan suami) bisa tampil bersama di majalah tercinta ini melalui survey mengenai "Panggilan Sayang". Yang membuat saya makin bangga, kami terpilih dari sekian banyak pasangan suami istri yang sama-sama dipanggil Ayah dan Bunda oleh buah hatinya. Wow, berasa jadi bagian dari keluarga besar Ayahbunda, deh! Terimakasih Ayahbunda.

Be the Supermagz ever :)

*tulisan ini disertakan dalam Lomba Menulis Blog "Aku dan Ayahbunda". Teriring ucapan selamat ulangtahun untuk majalah Ayahbunda. Semoga selalu menyajikan tulisan yang inspiratif dan aplikatif untuk para ayah dan bunda Indonesia.