Beberapa minggu yang lalu saya iseng
menggoreskan kuku ke tangan. Ada garis putih! Apa, kulit saya busikan?? Udah
gitu, saya juga baru sadar ternyata warna kulit saya sekarang kusam. Catat ya,
kusam bukan hitam. Kalau urusan warna sih nggak usah ditanya, saya memang
tipikal orang Indonesia asli yang tidak memiliki kulit putih seperti orang
Eropa. Tapi kusamnya itu lho, enggak banget! Mana nggak lembut pula. Haduuuh!
Setahu saya, kering-kusam-kasar (bahkan busikan) kan tanda kulit tidak sehat,
ya? Saya lantas membatin, kok bisa sih? Padahal saya kan bukan orang yang
jorok. Saya mandi dua hari sekali dengan sabun berpelembap. Saya juga rutin
luluran 1x perminggu. Trus apa lagi?
Hmm,
jadi pengin tahu, sebetulnya apa saja sih yang bisa membuat kulit menjadi kusam
dan tak sehat?
Saya ternyata
tak sendiri, teman-teman. Berdasarkan survey, bukan cuma saya kok yang
mengalami masalah kulit seperti itu. Keluhan kulit yang umum pada orang
Indonesia ada 10:
1. Kusam
2. Kering
3. Bekas jerawat
4. Menghitam/tidak cerah
5. Komedo
6. Bintik hitam
7. Kasar/tidak lembut
8. Warna tidak merata
9. Mudah berjerawat
10. Terbakar matahari
2. Kering
3. Bekas jerawat
4. Menghitam/tidak cerah
5. Komedo
6. Bintik hitam
7. Kasar/tidak lembut
8. Warna tidak merata
9. Mudah berjerawat
10. Terbakar matahari
Tidak sendiri, tapi tetap saja merupakan
kenyataan yang bikin malu kalau saya ternyata mengalami 4 dari 10 hal yang umum
dikeluhkan oleh orang Indonesia tentang kulitnya!
Well, mungkin karena Indonesia adalah negara
tropis--dimana matahari bersinar sepanjang tahun, jadi tak sedikit permasalahan
kulit yang timbul. Sinar matahari kan tidak selalu baik untuk kulit (kecuali
matahari pagi yang mengandung vitamin D, baik untuk tulang). Apalagi setelah
isyu global warming merebak. Dimana lapisan ozon sudah bolong, sinar
Ultraviolet dari matahari menjadi nyaris tak lagi terhalang menuju bumi.
Padahal seandainya kita tahu kalau sinar ultraviolettuh berpengaruh besar
terhadap kerusakan kulit dan jaringan elastin. Kedua jaringan pada kulit yang
bertanggungjawab terhadap kekuatan dan elastisitas kulit.
Selain sinar ultraviolet, faktor lain yang juga
menyumbang peranan besar terhadap kesehatan kulit adalah stres. Perlu diketahui
kalau stres nggak cuma bikin orang jadi terpapar penyakit jantung dan stroke aja, lho! Penemu dan kepala peneliti dari Logical Images, New
York, Dr. Art Papier membeberkan masalah lain yang ditimbulkan dari stress.
Katanya stress juga berdampak buruk pada kulit. Ada korelasi langsung
antara stress dan penuaan kulit. Stress membuat tingkat hormon kortisol
meningkat (hormon ini sering kali disebut sebagai hormon stress). Dengan
meningkatnya kortisol, maka akan merusak kolagen dan menyebabkan peradangan
pada sel kulit. Hasilnya, muncul jerawat dan keriput dini di wajah.
Sebetulnya masih banyak sih
penyebab lain yang membuat kulit menjadi tidak sehat seperti terlalu banyak
mengonsumsi junkfood dan kurang makanan berserat, kurang olahraga dan lainnya.
Tapi khusus untuk kasus saya, sepertinya kedua faktor inilah yang menjadi
penyumbang terbesar masalah kulit yang saya alami.
Sebagai ibu rumahtangga dengan
satu anak balita yang aktif, disadari atau tidak saya tentu rentan stres. Selain itu, saya juga
sadar kurang memperhatikan kesehatan kulit. Misalnya saja jika menemani anak
bermain di luar atau bahkan bepergian saat weekend, saya hampir tak pernah memberi pelindung
yang optimal untuk kulit. Tak ada waktu, itulah alasan utama saya.
Tapi, dengan bersikap demikan
ternyata kulit saya menjadi 'sedih'. Ia pun protes ingin diperhatikan dengan memberi sinyal seperti
busikan, kering, kusam dan kasar. So, what's next?
Yang pasti, harus berubah jika masih mencintai kulit saya!
Saya mulai belajar (lagi) untuk
merawat kecantikan kulit. Kenapa dibilang belajar lagi? Soalnya waktu remaja dulu saya termasuk rajin banget ngurus kesehatan dan kecantikan (maklum deh belum punya anak). Sekarang saya harus bisa seperti itu lagi. Beneran lho, yang kayak begini nggak boleh dicuekin. Saya
pikir, karena sejak 4 tahun lalu pakai jilbab, kulit saya nggak akan terkena dampak buruk sinar UV
dan lingkungan yang tak sehat (polusi, asap rokok dsb). Ternyata saya salah.
Pakaian tertutup tak menjamin kulit terbebas dari bahaya.
Dan inilah ilmu dasar tentang perawatan kulit yang saya peroleh. Setidaknya ada 9 hal yang harus dilakukan agar kulit kita selalu sehat dan cantik, yaitu:
1. Mandi dan mencuci wajah secara teratur.
Ini penting banget untuk dilakukan secara rutin
2 kali sehari dengan sabun yang cocok dengan jenis kulit kita. Nggak boleh
sering-sering ya, karena bisa membuat kulit kering.
2. Eksfoliasi (Pengelupasan) secara teratur.
Pengelupasan membantu untuk
menghilangkan sel kulit mati dan kotoran yang pada kulit. Lakukan pengelupasan
setidaknya sekali atau dua kali dalam seminggu. Ini bisa dengan cara
lulur.
3. Melembabkan.
3. Melembabkan.
Ini wajib Anda lakukan setiap
hari. Kulit kering lebih berisiko menimbulkan tanda-tanda penuaan dini.
Caranya, gunakan body lotion yang cocok dengan jenis kulit
4. Jangan lupakan tabir surya.
4. Jangan lupakan tabir surya.
Tabir surya adalah komponen
yang paling penting dalam perawatan kulit. Paparan sinar matahari memicu
timbulnya keriput lebih cepat.
5. Lindungi bibir.
5. Lindungi bibir.
Selain terlihat jelek,
kondisi ini cukup menyakitkan. Kita harus rajin mengoleskan lip balm pada bibir
sehingga mereka tidak akan mengering.
6. Cukup tidur
6. Cukup tidur
Kurang tidur akan membuat kulit
terlihat pucat, kusam, lelah, dan kendur. Tidurlah setidaknya 7 sampai 8 jam
tidur untuk menjaga kesehatan kulit.
7. Minum banyak air.
7. Minum banyak air.
Ini penting untuk detoksifikasi
atau mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Maka dari itu, Anda dianjurkan minum
setidaknya 7 sampai 8 gelas sehari untuk menjaga kulit dari dehidrasi.
8. Diet sehat.
8. Diet sehat.
Diet juga mempengaruhi
kesehatan kulit lho. Jadi, sebaiknya kita memilih makanan kaya vitamin seperti
gandum, alpukat, buah-buahan dan sayuran segar lainnya. Jauhi makanan berminyak
karena dapat memicu timbulnya jerawat.
9. Berolahraga secara teratur.
9. Berolahraga secara teratur.
Berolahraga membuat Anda banyak
berkeringat dan secara tidak langsung ikut membersihkan kulit. Berolahraga juga
membantu Anda mengekskresikan kotoran dan menghirup oksigen segar.
Hmmm... ternyata untuk perawatan kulit agar
tetap sehat nggak terlalu susah ya? Meski mungkin untuk seorang ibu rumahtangga
supersibuk seperti saya, nggak gampang juga. Harus ada waktu yang disisihkan
untuk merutinkan semuanya. Apalagi selain mengurus rumahtangga saya juga
seorang penulis yang suka mendapat undangan menjadi pembicara atau sekedar
promo di radio. Kesehatan kulit harus dijaga. Satu lagi, jangan berpikir dengan memakai
jilbab kesehatan kulit akan terjaga secara otomatis. Itu salah besar. Perubahan
cuaca yang ekstrim dan paparan sinar ultraviolet serta polusi bisa lho menembus
pakaian tertutup kita! Intinya, jangan sampai mengabaikan kesehatan kulit hanya
karena tak terlihat oleh orang lain!
Bagi saya saat ini, mempraktekkan kesembilan tips di atas mungkin tak bisa sekaligus. Satu-persatu saja yang penting disiplin. Maka saya mulai dari tips yang paling mudah untuk dilakukan. Sepertinya poin nomor 3 dan 6 lah yang seringkali terlewat. Sering begadang dan malas mengoleskan body lotion. Alasannya ya itu tadi, nggak punya cukup waktu. Mengoleskan body lotion kan sebaiknya pagi dan sore sehabis mandi. Nah pada waktu-waktu itu biasanya saya selalu terburu-buru karena pekerjaan rumahtangga lainnya sudah mengantri. Sementara urusan begadang, saya seringkali terkena insomnia. Jadi daripada waktunya mubazir, malam hari saat suami dan anak sudah tidur, saya menulis. Dan itu bisa membuat saya terjaga sampai dini hari. Efeknya jam tidur saya kurang dari seharusnya.
Tapi ah, mulai sekarang saya harus disiplin. Ini kan demi kesehatan dan kecantikan kulit saya sendiri. Kalau bukan saya yang merawatnya, siapa lagi?
Pas lagi sibuk milih body lotion yang bagus, eh tiba-tiba saya melihat ada iklan Citra Night Whitening. Sebuah terobosan baru body lotion di Indonesia, karena khusus untuk perawatan kulit di malam hari.
Nah ini sebetulnya bikin saya kaget. Kok malam hari? Bukannya mengoleskan bodylotion itu pagi dan sore saja ya?
Apakah Anda berpikiran hal yang sama dengan saya? Kalau gitu, kita sama-sama kuper, dong. Asal tahu nih ya perawatan kulit di malam hari itu ternyata penting banget lho! Serius...
Dr. Eddy Karta,SpKK,
dokter spesialis kulit mengungkapkan bahwa di malam hari
kulit beregenerasi dua kali lebih banyak dan kandungan air pada kulit
hilang 25% lebih tinggi dibandingkan pagi atau sore.
"Karena itu kulit
membutuhkan pelembab tubuh khusus pada malam hari saat kulit tubuh paling
banyak kehilangan kelembapan dan butuh bekerja ekstra untuk proses
regenerasi," ujarnya.
Pada siang hari kulit
telah terpapar oleh faktor–faktor yang merusak kesehatan dan kecantikan kulit
seperti sinar matahari dan polusi yang menjadikan kulit terlihat lebih gelap
dan kusam.
"Inilah alasan
utama mengapa malam hari merupakan waktu terbaik untuk pertumbuhan dan
perbaikan sel kulit," tandas dr. Eddy seraya menambahkan bagian tubuh yang
paling kering ternyata kulit di area tulang kering pada kaki.
Mengingat kandungan air
pada kulit paling banyak menghilang di malam hari, kulit membutuhkan produk
perawatan yang dapat menjaga kelembapannya sehingga kulit tidak semakin kering
saat proses regenerasi terjadi. "Selain itu, kulit juga lebih mudah menyerap
bahan aktif saat malam hari sehingga lebih baik dan efektif untuk menggunakan
produk dengan bahan aktif di malam hari,” tandas Eddy.
Dan saya memang harus
bilang 'Wow' atas fakta itu. Bagaimana tidak, hal ini memberi keuntungan ganda
untuk saya. Pertama, saya pasti lebih mudah disiplin mengoleskan body lotion di
malam hari karena sudah tak terganggu oleh berbagai rutinitas. Tinggal oles
trus tidur deh. Kedua, body lotion itu akan bertahan lebih lama karena enggak
terganggu oleh air cuci piring, lap pel atau bahkan digigit oleh anak saya saat
isengnya kumat, hehe... Perfect!
Dan saya pun membeli
Citra Night Whitening di minimarket terdekat.
Hasilnya: Kesan pertama,
saya mendapati bahwa keuntungan saya ternyata bukan cuma dua, tapi tiga.
Wanginya Citra Night Whitening Lotion itu lho, menenangkan banget. Saya jadi
terhindar dari insomnia yang biasanya mendera.
Satu-dua minggu
merutinkan diri pakai Citra Night Whitening bikin keempat masalah kulit yang saya
tuliskan di awal: "busikan-kering-kasar-kusam" menghilang. Sekarang
kulit saya sudah lembut dan wangi.
Yaaay, senangnya!
Sebelumnya saya sih
pakai juga beberapa merk body lotion. Bedanya dengan yang ini, lebih wangi dan
cepat meresap. Jadi nggak lengket.
Saya pun penasaran, apa
yang bikin Citra Night Whitening Lotion ini begitu hebat efeknya pada kulit saya yang
sebelumnya bermasalah:
Ternyata inilah faktanya,
teman-teman...
Citra Night Whitening mengandung bahan alami mulberry dan minyak biji anggur yang meresap sempurna pada kulit. Kedua buah ini
memiliki peran penting khusnya untuk mencerahkan kulit, menghaluskan dan
memberikan relaksasi pada tubuh. Itu sebabnya mengapa kandungan mulberry dan minyak bijianggur dalam Citra NightWhitening diperuntukan untuk dipakai dimalam hari. Ini pula yang terjadi pada saya, mengatasi insomnia!
Nah jadi untuk kalian yang supersibuk kaya saya, pakai aja body lotion yang satu ini: Citra Night Whitening sebelum tidur. Caranya ya oleskan aja ke seluruh tubuh pelan-pelan dengan gerakan lembut memutar, sesaat sebelum tidur di malam hari.
Lalu bandingkan hasilnya setelah 1-2 minggu. Nggak ada lagi deh kulit kering dan kusam bahkan busikan! Kulit jadi halus, lembut dan wangi.
Masih nggak percaya, buktikan aja. Bahkan kita bisa datang ke Rumah Cantik Citra yang ada di berbagai kota besar di Indonesia lho. Di sana kita bisa mendapatkan perawatan dan tips kecantikan kulit dari Citra--produsen kosmetika yang sudah berpengalaman puluhan tahun ini, selalu membuat produknya dari bahan-bahan alami.
Habis itu siap-siap deh bilang "Bye bye kulit tak sehat!"
Tips cantik ini diikutsertakan dalam lomba blog "Pentingnya Perawatan Tubuh Pada Malam Hari" yang dipersembahkan oleh Citra dan Blogdetik
Referensi:
No comments:
Post a Comment